Perpustakaan Inisiatif Rizal Ramli

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Anggota Watimpres Sarankan RR Jangan Temui SBY
Penanda Bagikan

document online (PDF)

Anggota Watimpres Sarankan RR Jangan Temui SBY

M. Istijar Nusantara - Nama Orang;

Dokumen ini terdiri dari tiga artikel berita dari situs Rakyat Merdeka (myRMnews.com) yang semuanya diterbitkan pada Rabu, 24 September 2008. Ketiga artikel tersebut membahas pertemuan Ketua Komite Bangkit Indonesia (KBI) Rizal Ramli (RR) dengan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) Adnan Buyung Nasution (ABN).
Artikel pertama melaporkan saran Adnan Buyung Nasution kepada Rizal Ramli agar tidak terburu-buru menemui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) karena masih terlalu dini. Rizal Ramli disebut sedang melakukan "Safari Demokrasi" dan telah bertemu dengan tokoh pro-demokrasi lainnya seperti Taufik Kiemas, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), dan Amien Rais. Rizal Ramli menilai SBY sedang membungkam tokoh kritis dan menyebut SBY sebagai "Baby Orba".
Artikel kedua menceritakan suasana pertemuan antara Rizal Ramli dan Adnan Buyung Nasution di kediaman ABN. ABN, yang baru saja selesai berolahraga yoga, menyambut Rizal Ramli dengan ramah dan bercanda mengenai pentingnya menjaga stamina dalam perjuangan panjang. ABN mengenang Rizal Ramli sebagai adik seperjuangan sejak tahun 70-an dan pernah membantunya saat menjadi tahanan politik Orde Baru.
Artikel ketiga merangkum inti pesan Adnan Buyung Nasution kepada Rizal Ramli. Dalam pertemuan yang berlangsung 45 menit itu, ABN berpesan agar Rizal Ramli tidak takut dalam berjuang menegakkan demokrasi, karena perjuangan tersebut bukan urusan pribadi. ABN juga meyakini keberanian Rizal Ramli dalam melawan rezim.


Ketersediaan
#
Belum memasukkan lokasi RR.POL
P00426S
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
RR.POL
Penerbit
: MyRMNews.com., 2008
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Rizal Ramli
SBY
Adnan Buyung Nasution
Info Detail Spesifik
Dokumen ini terdiri dari tiga artikel berita dari situs Rakyat Merdeka (myRMnews.com) yang semuanya diterbitkan pada Rabu, 24 September 2008. Ketiga artikel tersebut membahas pertemuan Ketua Komite Bangkit Indonesia (KBI) Rizal Ramli (RR) dengan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) Adnan Buyung Nasution (ABN). Artikel pertama melaporkan saran Adnan Buyung Nasution kepada Rizal Ramli agar tidak terburu-buru menemui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) karena masih terlalu dini. Rizal Ramli disebut sedang melakukan "Safari Demokrasi" dan telah bertemu dengan tokoh pro-demokrasi lainnya seperti Taufik Kiemas, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), dan Amien Rais. Rizal Ramli menilai SBY sedang membungkam tokoh kritis dan menyebut SBY sebagai "Baby Orba". Artikel kedua menceritakan suasana pertemuan antara Rizal Ramli dan Adnan Buyung Nasution di kediaman ABN. ABN, yang baru saja selesai berolahraga yoga, menyambut Rizal Ramli dengan ramah dan bercanda mengenai pentingnya menjaga stamina dalam perjuangan panjang. ABN mengenang Rizal Ramli sebagai adik seperjuangan sejak tahun 70-an dan pernah membantunya saat menjadi tahanan politik Orde Baru. Artikel ketiga merangkum inti pesan Adnan Buyung Nasution kepada Rizal Ramli. Dalam pertemuan yang berlangsung 45 menit itu, ABN berpesan agar Rizal Ramli tidak takut dalam berjuang menegakkan demokrasi, karena perjuangan tersebut bukan urusan pribadi. ABN juga meyakini keberanian Rizal Ramli dalam melawan rezim.
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • Anggota Watimpres Sarankan RR Jangan Temui SBY
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Inisiatif Rizal Ramli
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Rizal Ramli adalah seorang aktivis dan ekonom terkemuka. Dipenjara di jaman Soeharto, Rizal Ramli dikenal karena komitmennya yang teguh terhadap reformasi ekonomi dan pembangunan bangsa. Sebagai sosok penting dalam politik Indonesia, ia pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian era Gusdur, di antara berbagai peran penting lainnya. Rizal Ramli dikenang sebagai kritikus ekonomi yang berani dan konsisten, selalu memperjuangkan kebijakan yang lebih baik untuk Indonesia. Warisannya sebagai pahlawan Indonesia yang luar biasa terus hidup melalui kontribusinya yang berdampak.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Tulisan & Pidato RR
  • Aktivis 1970an
  • Ekonomi / Econit
  • Politik
  • Kebijakan & Penjabat
  • Perubahan diluar Sistem
  • Personal
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?