Perpustakaan Inisiatif Rizal Ramli

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Indonesia Butuh Pemimpin Jujur
Penanda Bagikan

document online (PDF)

Indonesia Butuh Pemimpin Jujur


Artikel ini membahas hasil survei Lembaga Riset Indonesia (LRI) yang menyatakan bahwa Indonesia membutuhkan pemimpin yang jujur dan cerdas. Kriteria kejujuran dan kecerdasan menempati urutan teratas dalam karakteristik kepemimpinan. Soekarno mendapat skor tertinggi untuk kejujuran dan keteladanan, sementara BJ Habibie mendapat skor tertinggi untuk kecerdasan. Soeharto unggul dalam kriteria ketegasan. Selain itu, artikel ini juga menyoroti kegagalan pemerintahan SBY-JK dalam memperbaiki perekonomian, di mana 67,6% responden menganggap pemerintah gagal mengatasi masalah ekonomi. Rizal Ramli mengkritik pernyataan SBY tentang ekonomi Indonesia yang "on the track" dan menyerukan kaum muda untuk bergerak karena perubahan tidak akan terjadi tanpa mereka. Rizal Ramli juga memprediksi defisit anggaran akan melonjak pada tahun 2008.


Ketersediaan
#
Belum memasukkan lokasi RR.POL
P00407S
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
RR.POL
Penerbit
: Investor Daily., 2007
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
Rizal Ramli
Pemimpin Jujur
Survei LRI
Info Detail Spesifik
Artikel ini membahas hasil survei Lembaga Riset Indonesia (LRI) yang menyatakan bahwa Indonesia membutuhkan pemimpin yang jujur dan cerdas. Kriteria kejujuran dan kecerdasan menempati urutan teratas dalam karakteristik kepemimpinan. Soekarno mendapat skor tertinggi untuk kejujuran dan keteladanan, sementara BJ Habibie mendapat skor tertinggi untuk kecerdasan. Soeharto unggul dalam kriteria ketegasan. Selain itu, artikel ini juga menyoroti kegagalan pemerintahan SBY-JK dalam memperbaiki perekonomian, di mana 67,6% responden menganggap pemerintah gagal mengatasi masalah ekonomi. Rizal Ramli mengkritik pernyataan SBY tentang ekonomi Indonesia yang "on the track" dan menyerukan kaum muda untuk bergerak karena perubahan tidak akan terjadi tanpa mereka. Rizal Ramli juga memprediksi defisit anggaran akan melonjak pada tahun 2008.
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • Indonesia Butuh Pemimpin Jujur
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Inisiatif Rizal Ramli
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Rizal Ramli adalah seorang aktivis dan ekonom terkemuka. Dipenjara di jaman Soeharto, Rizal Ramli dikenal karena komitmennya yang teguh terhadap reformasi ekonomi dan pembangunan bangsa. Sebagai sosok penting dalam politik Indonesia, ia pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian era Gusdur, di antara berbagai peran penting lainnya. Rizal Ramli dikenang sebagai kritikus ekonomi yang berani dan konsisten, selalu memperjuangkan kebijakan yang lebih baik untuk Indonesia. Warisannya sebagai pahlawan Indonesia yang luar biasa terus hidup melalui kontribusinya yang berdampak.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Tulisan & Pidato RR
  • Aktivis 1970an
  • Ekonomi / Econit
  • Politik
  • Kebijakan & Penjabat
  • Perubahan diluar Sistem
  • Personal
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?